BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Sesuai dengan kewenangan dan
peraturan kebijaksanaan yang berlaku bagi Bidan, kode etik merupakan pedoman
dan tata cara dalam pelaksanaan pelayanan profesional. Bidan berupaya
memberikan pemeliharaan kesehatan yang komprehensif terhadap remaja putri, wanita
pra nikah, ibu hamil, ibu melahirkan, ibu menyusui, balita dan bayi pada
khususnya, sehingga mereka tumbuh berkembang menjadi manusia yang sehat.
Dalam memberikan pelayanan
kebidanan mempunyai hak dan kewajiban yang harus dilaksanakan kepada pasien,
begitupun pasien mempunyai hak dan kewajiban. Pelayanan kebidanan terintegrasi
dengan pelayanan kesehatan. Selama ini pelayanan kebidanan tergantung pada
sikap sosial masyarakat dan keadaan lingkungan dimana bidan bekerja.
Kemajuan sosial ekonomi merupakan parameter
yang amat penting dalam pelayanan kebidanan. Parameter kemajuan sosial ekonomi
dalam pelayanan kebidanan antara lain : perbaikan status gizi ibu dan bayi,
cakupan pertolongan persalinan oleh bidan, menurunnya angka kematian ibu
melahirkan, menurunnya angka kematian neonatal, cakupan penanganan resiko
tinggi, meningkatkan cakupan pemeriksaan antenatal
B.
Tujuan
Agar
mahasiswa dapat memahami tentang klimakterium atau menopause. Memahami
tanda-tanda terjadinya masa klimakterium atau menopause, serta dapat memberi
asuhan yang tepat kepada klien sesuai kebutuhan yang dibutuhkan.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN
Pemasaran sosial merupakan suatu kegiatan menjual
produk yang berupa komoditi tertentu seperti pelayanan ide atau gagasan dengan
mengaitkan pada kebutuhan atau minat masyarakat. Oleh karena itu proses
pemasaran sosial jasa asuhan kebidanan agar dapat terlaksana dengan baik, perlu
diadopsi pemasaran secara umum kemudian di aplikasikan secara intern sesuai
dengan kebutuhan bidan.
Ada
beberapa definisi mengenai pemasaran diantaranya adalah :
1. philip
kotler ( marketing ) pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk
memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran.
2. Menurut
Philip kotler dan amstrong pemasaran adalah sebagai suatu proses sosial dan
managerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka
butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan perukaran timbal balik produk dan
nilai dengan orang lain.
3. Menurut W.Stanton pemasaran adalah sistem
keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan,menentukan
harga,mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan
kebutuhan pembeli maupun pembeli potensial.
B.
TUJUAN PEMASARAN SOSIAL JASA ASUHAN
KEBIDANAN
1. Memberikan
pelayanan yang bermutu yang dibutuhkan masyarakat.
2. Memberikan
pelayanan sesuai dengan standart praktik ketrampilan yang manta( dalam
memberikan pelayanan kepada klien ) Memberikan pelayanan yang bermutu yang dibutuhkan
masyarakat
3. Manurunkan sensitivitas klien pada
tarif.
4. Rekomendasi ( pemasaran ) gratis
dari mulut ke mulut.
5. Menghemat biaya pemasaran.
6. Penurunan biaya melayani klien yang
sudah mengenal baik sistem pelayanan.
7. Peningkatan pendapatan ( pembelian
silang antara jasa dan produk, peningkatan frekuensi pembelian.
C.
MANAJEMEN PEMASARAN
Manajemen
pemasaran berasal dari dua kata yaitu manajemen dan pemasaran, yang meliputi:
a
Analisis
Analisis yaitu dengan membuat inventarisasi kelompok sasaran dan mencari institusi yang dapat yang dapat membantu dan bekerja sama. Sasaran pemasaran jasa asuhan kebidanan adalah ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, bayi, balita, calon pengantin, pasangan usia subur, wanita usia menopause, dan lanjut usia.
Analisis yaitu dengan membuat inventarisasi kelompok sasaran dan mencari institusi yang dapat yang dapat membantu dan bekerja sama. Sasaran pemasaran jasa asuhan kebidanan adalah ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, bayi, balita, calon pengantin, pasangan usia subur, wanita usia menopause, dan lanjut usia.
b
Melakukan riset.
Tujuan melakukan riset
yaitu untuk mengetahui tanggapan masyarakat terutama kelompok sasaran terhadap
jasa pelayanan yang akan diberikan.
c
Menyusun strategi pemasaran.
Strategi yang digunakan
disini merupakan serangkaian tindakan terpadu menuju keunggulan kompetitif yang
berkelanjutan. Faktor-faktor yang mempengaruhi strategi pemasaran adalah :
1) Faktor
micro, yaitu perantara pemasaran, pesaing dan masyarakat.
2) Factor
macro, yaitu demografi/ ekonomi, politik hukum, teknologi/fisik dan sosial/
budaya.
3) Strategi
pemasaran dari sudut pandang penjual :
·
Tempat yang strategis.
·
Produk yang bermutu.
·
Harga yang kompetitif.
·
Promosi yang gencar.
4) Strategi
pemasaran dari sudut pandang pembeli/ pelanggan :
·
Kebutuhan dan keinginan pelanggan...
·
Biaya.
·
Kenyamanan
·
Komunikasi.
5) Monitoring
dan evaluasi.
Kegiatan monitoring
adalah proses untuk menemukan kekurangan atau kesalahan pada strategi yang
telah ditetapkan. Evaluasi merupakan kegiatan untuk mengetahui apakah tujuan
dari strategi pemasaran telah tercapai atau belum.
6) Pelaksanaan
proses pemasaran.
Kegiatan ini
menggunakan media yang telah dipersiapkan untuk menunjang program melalui pesa-
pesan sehingga mudah diingat oleh masyarakat luas atau konsumen
D.
FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PEMASARAN SOSIAL JASA ASUHAN KEBIDANAN
1. Kebutuhan,
keinginan dan permintaan.
Kebutuhan adalah
keadaan dimana manusia merasa tidak memiliki kepuasan dasar. Kebutuhan dasar
yang diperlukan misalnya pada persalinan dari segi :Ø
·
Kebutuhan dasar bidan.
Kelengkapan alat
pertolongan persalinan, bahan- bahan dan obat- obatan.
·
Kebutuhan dasar pasien.
Mendapatkan asuhan yang aman dan
nyaman.
Keinginan adalah hasrat akan suatu hal
sesuai dengan kebutuhannya tersebut. Asuhan sayang ibu adalah keinginan sang
ibu. Beberapa prinsip dasar asuhan sayang ibu adalah mengikut sertakan suami
dan keluarga selama proses persalinan dan kelahiran bayi.
Asuhan sayang ibu dalam proses
persalinan :
·
Panggil ibu sesuai namanya, hargai dan
perlakukan ibu sesuai martabatnya.
·
Jelaskan proses persalinan kepada ibu
dan keluarganya.
·
Anjurkan ibu untuk bertanya dan membicarakan
ketakutan ataupun kekhawatirannya.
·
Dengarkan dan tanggapi pertanyaan dan
kekhawatiran ibu.
·
Berikan dukungan, besarkan hatinya dan
tentramkan hati ibu dan anggota keluarganya.
·
Anjurkan ibu untuk ditemani suami atau anggota
keluarga yang lain selama persalinan.
·
Lakukan praktek- praktek pencegahan
infeksi yang baik.
·
Hargai privasi ibu.
·
Anjurkan ibu mencoba berbagai posisi
selama persalinan.
·
Anjurkan ibu minum cairan atau makan makanan
ringan bila ia mau.
·
Anjurkan ibu menyusui bayinya segera
setelah lahir.
·
Membantu memulai pemberian ASI segera
setelah bayi lahir.
·
Siapkan rencana rujukan.
Permintaan adalah
keinginan akan sesuatu yang didukung kemampuan serta kesediaan membelinya,
misalnya :
·
Permintaan bidan.
Pasien senantiasa mengikuti
nasehat dan saran bidan.
·
Permintaan pasien.
Mendapatkan asuhan yang
baik, aman dan nyaman bagi ibu dan bayinya selama proses persalinan.
2.
Produk
Produk
merupakan sesuatu yang ditawarkan untuk memuaskan suatu kebutuhan atau
keinginan masyarakat, misalnya: keselamatan ibu dan bayinya.
3.
Transaksi
Transaksi
merupakan proses seseorang mendapatkan produk baik memproduksi sendiri, meminta
maupun pertukaran.
4.
Pertukaran
Pertukaran
merupakan tindakan memperoleh barang yang dibutuhkan seseorang dengan
menawarkan suatu imbalan. Pertukaran baru akan terjadi apabila kedua belah
pihak dapat menyetujui syarat petukaran dan masing- masing mendapat keuntungan
dari pertukaran tersebut.
Misalnya
: seorang pasien yang datang ke bidan untuk melakukan persalinan dan bidan
membantu dalam proses persalinan dan pasien mendapat pelayanan yang aman dan
nyaman bagi ibu dan bayinya kemudian bidan menerima imbalan dari pasien berupa
materi.
5.
Pasar
Pasar
terdiri dari semua pelanggan yang potensial memiliki kebutuhan yang sama dan
bersedia dan mampu melaksanakan pertukaran untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
E.
SISTEM PEMASARAN
1. Pengertian
sistem pemasaran
Sistem
adalah sekelompok item atau bagian- bagian yang saling berhubungan dan saling
berkaitan secara tetap dalam membentuk suatu kesatuan terpadu. Jadi dapat
diartikan sistem pemasaran adalah kumpulan lembaga- lembaga yang melakukan tugas
pemasaran barang, jasa, ide, dan faktor- faktor lingkungan yang saling
memberikan pengaruh dan membentuk serta mempengaruhi hubungan perusahaan dengan
pasarnya.
Dalam
pemasaran kelompok item yang saling berhubungan dan saling berkaitan itu
mencakup :
·
Tempat melaksanakan kerja pemasaran.
·
Produk, jasa, gagasan yang dipasarkan.
·
Target klien.
·
Perantara ( kader )
·
Kendala lingkungan ( environmental
constrains ).
Sistem pemasaran yang paling sederhana
terdiri dari dua unsur yang saling berkaitan, yaitu tempat pemasaran dan target
klien.
2. Promosi
jasa jasa asuhan kebidanan
Promosi
jasa asuhan kebidanan adalah upaya untuk mempromosikan jasa kebidanan kepada
masyarakat yang membutuhkan pelayanan atau asuhan kebidanan. Pelayanan atau
asuhan kebidanan termasuk dalam pelayanan kesehatan.
Karakteristik promosi jasa dalam pelayanan kesehatan antara lain :
Karakteristik promosi jasa dalam pelayanan kesehatan antara lain :
·
Bersifat sukarela
Tidak memaksa klien
menggunakan layanan yang ditawarkan, klien bebas menentukan pilihan layanan.
·
Kontak secara personal
Dalam pelayanan
kesehatan tenaga kesehatan harus melakukan kontak langsung secara personal
dengan klien melalui pendekatan sosial budaya.
·
Berpacu dengan waktu
Pelayanan kesehatan
harus diberikan dengan segera dengan mempertimbangkan keadaan klien.
·
Sensitif ( terutama kesehatan reproduksi
)
Kesehatan reproduksi
merupakan hal yang sangat pribadi dan sensitif, sikap yang menghormati privasi
klien akan membuat klien bersikap positif terhadap layanan kesehatan yang kita
berikan.
Peran
pemasaran dalam pelayanan kesehatan adalah untuk :
·
Menciptakan diferensiasi
Bidan dituntut mampu
memberikan pelayanan yang beragam ( tanpa menyimpang dari kewenangan yang
diberikan )
·
Manajemen kualitas pelayanan
Bidan mampu
mengevaluasi diri mengenai kelebihan dan kekurangan layanan kesehatan yang ia
tawarkan kepada klien.
·
Meningkatkan produktivitas
Tenaga kesehatan di
tuntut untuk memperluas wawasan keilmuan serta ketrampilan teknisnya.
Promosi
jasa dalam pelayanan kesehatan memiliki empat komponen utama, yaitu:
·
Klien/ pelanggan
Klien atau pelanggan
merupakan konsumen dari pelayanan kesehatan yang memiliki kedudukan penting.
·
Kompetisi
Apabila kompetisi
dikelola dengan baik maka akan memtivasi bidan untuk mengevaluasi dan
mengembangkan diri.
·
Jaringan
Jaringan diperlukan untuk memperluas cakupan pemasaran pelayanan kesehatan yang akan membantu kelancaran kegiatan pemasaran. Jaringan tersebut dapat membentuk klinik pelayanan dirumah, rujukan, dan perusahaan.
Jaringan diperlukan untuk memperluas cakupan pemasaran pelayanan kesehatan yang akan membantu kelancaran kegiatan pemasaran. Jaringan tersebut dapat membentuk klinik pelayanan dirumah, rujukan, dan perusahaan.
·
Klinik
Dalam mengelola klinik diperlukan beberapa pertimbangan mencakup kekuatan merk,
prose pelayanan, keunggulan kompetitif dan tarif pelayanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar